Menu

Dark Mode
Gubernur Khofifah Dorong Implementasi KUHP Baru Lewat MoU Pidana Kerja Sosial dengan Kejati Jatim Gubernur Khofifah Terima Penghargaan Katalis Talenta AI SMA/SMK, Tegaskan Transformasi Digital Pendidikan Jatim Terus Dipercepat Gubernur Khofifah Raih Penghargaan Peduli KUA 2025, Tegaskan Komitmen Pemprov Jatim Perkuat Keluarga Sakinah Menpora Erick Sebarkan Semangat Olimpiade di Lapangan SEA Games 2025 Thailand Menpora Erick Dorong Pencak Silat Kembali Dipertandingkan di Ajang Asian Games BPKH Limited dan Siiru Perkuat Ekosistem Layanan Umrah Jamaah Indonesia

Ekonomi & Bisnis

Kabid Penyuluh Distan Aceh Besar : Produktivitas Padi Capai 6,5 Ton per Hektare

badge-check


					Kabid Penyuluh Distan Aceh Besar : Produktivitas Padi Capai 6,5 Ton per Hektare Perbesar

Jantho – Kepala bidang (Kabid) penyuluh Pertanian Kabupaten Aceh Besar, Rita Aulia, mendampingi Koordinator Balai Penyuluh Pertanian (BPP) Rahmad Kurniadi, berserta Tim Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) Ingin Jaya melakukan panen padi di Gampong (desa-red) Lubok Sukon, Kecamatan Ingin Jaya, Aceh Besar, Sabtu (29/3/2025).

Pada kesempatan tersebut, Rita Aulia mengatakan, luas lahan sawah wilayah kerja Penyuluh pertanian (WKPP) Lubuk I di empat Gampong (desa-red) dalam Kecamatan Ingin Jaya kurang lebih 105 Ha.

“Ya. Luas lahannya 105 Ha dan yang sudah siap panen hari ini seluas 20 Ha dengan produktivitas padi mencapai 6,5 ton/Ha, varietas yang ditanam yakni Inpari 32, Varietas Inpari 30 dan Mustajab dan yang paling banyak yaitu Ciherang,” katanya.

Ia menyebutkan, panen kali ini diprediksi memperoleh hasil yang memuaskan bagi petani. Hal ini disebabkan dukungan cuaca yang normal, walaupun di awak 2025 ada bencana banjir yang sempat merendam tanaman padi di beberapa wilayah di Kabupaten Aceh Besar. “Alhamdulillah, di sini dari awal tanam sampai panen tidak ada gangguan,” sebutnya.

Keberhasilan ini perlu didukung serta diberikan apresiasi, karena petani secara tidak langsung telah berkonstribusi secara nyata dalam peningkatan produksi dan produktivitas areal pangan, khususnya budi daya padi.

“Sungguh ini merupakan keberhasilan yang membanggakan bagi kita semua, untuk menjaga ketahanan pangan di Kabupaten Aceh Besar,” imbuh Rita Aulia. (MC Aceh/02)

Baca Lainnya

BPKH Limited dan Siiru Perkuat Ekosistem Layanan Umrah Jamaah Indonesia

14 December 2025 - 10:34 WIB

Gunakan Teknologi Berbasis AI, Bea Cukai Perkuat Pengawasan Kepabeanan

13 December 2025 - 10:27 WIB

Gubernur Khofifah Gelar Pasar Murah ke-290 di Candipuro Lumajang, Bantu Warga Akses Sembako Murah Jelang Nataru

13 December 2025 - 06:12 WIB

Berita Populer di Ekonomi & Bisnis