Menu

Dark Mode
Menkeu Purbaya Tegaskan Anggaran Kemenkeu 2026 untuk Stabilitas Fiskal dan Ekonomi yang Inklusif Berkelanjutan Menaker Dorong Masyarakat Kuasai Agroforestri untuk Ekonomi Berkelanjutan Pemerintah Matangkan Kementerian Haji dan Umrah, Fokus Tingkatkan Layanan Jamaah Gubernur Khofifah Soroti Peran BPD sebagai Garda Terdepan Aspirasi Rakyat Desa Gubernur Khofifah Optimis FESyar 2025 Majukan Stabilitas dan Kemandirian Ekonomi Syariah Semangat Sportivitas dan Persatuan Jadi Sorotan Gubernur Khofifah di Haornas ke-42

Politik & Pemerintahan

Gelar Misi Dagang dengan Provinsi Maluku Ditengah Kontraksi Ekonomi Global, Gubernur Khofifah: Jatim Terus Melangkah Perkuat Posisi Strategis di Indonesia Timur

badge-check


					Gelar Misi Dagang dengan Provinsi Maluku Ditengah Kontraksi Ekonomi Global, Gubernur Khofifah: Jatim Terus Melangkah Perkuat Posisi Strategis di Indonesia Timur Perbesar

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa Selasa (22/4) pagi tiba di Ambon  Provinsi Maluku untuk  melakukan kunjungan kerja dalam rangka misi dagang memperkuat kolaborasi   strategis Jatim di Indonesia Timur di tengah kontraksi ekonomi global.

Dalam dua hari ini , Gubernur Khofifah dijadwalkan akan menggelar dua agenda penting yaitu Misi Dagang dan Gathering Penguatan Pasar Daerah di Provinsi Maluku.

“Alhamdulillah kami sudah tiba di Ambon. Saya bersama Kadis Perindag  Pemprov Jatim, Insyaallah esok hari kami akan melaksanakan misi dagang antara Pemprov Jatim dan Maluku. Hari ini, nanti malam akan dimulai dengan  Gathering Penguatan Pasar Antar Daerah,” kata Gubernur Khofifah.

Setibanya di Bandara Pattimura Kota Ambon Maluku, Gubernur Khofifah langsung disambut hangat oleh Wakil  Gubernur Maluku  Abdullah Vanath bersama jajaran. Penyambutan ini diawali dengan pengalungan kain tenun khas Maluku, pemberian buket bunga serta penampilan kolaborasi Tari Sawat dan Tari Lenso.

“Terima kasih Wakil  Gubernur Maluku Bapak Abdullah Vanath  dan jajaran yang secara khusus menyempatkan waktu menyambut kedatangan kami di Bandara Pattimura,” tegasnya.

Kedua tarian yang dikolaborasikan tersebut menjadi simbol sambutan hangat dari warga Maluku untuk Gubernur Khofifah dan rombongan. Yang mana Tari Sawat memiliki makna kekerabatan, kekeluargaan, persahabatan, dan perdamaian. Sedangkan Tari Lenso bermakna ungkapan suka cita dan kegembiraan dalam menyambut tamu, serta sebagai simbol persaudaraan dan kekerabatan.

Sementara itu, Misi Dagang Jatim-Makuku sudah pernah dilakukan sebelumnya, tepatnya tanggal 2 Desember 2021. Saat itu, nilai komitmen transaksi mencapai Rp 232,7 Miliar dengan 49 transaksi dagang.

Gubernur Khofifah optimis misi dagang kali ini akan membawa dampak positif yang lebih baik bagi masyarakat baik Jawa Timur maupun Maluku. Pihaknya berharap misi dagang ini dapat dimanfaatkan dengan baik oleh para pelaku usaha kedua provinsi.

“Melalui misi dagang dan gathering penguatan pasar, kita bisa tingkatkan jejaring konektivitas Jatim dan Maluku. Ini menjadi ikhtiar bersama di saat banyak kontraksi ekonomi global Jatim terus melangkah. Selain itu juga diharapkan dapat mendorong pelaku usaha lokal mendapatkan jejaring bisnis baru,” sambungnya.

Sedangkan untuk gathering penguatan pasar daerah, ditegaskan Gubernur Khofifah adalah rangkaian yang tidak terpisahkan dari kegiatan Misi Dagang. Harapannya kegiatan tersebut mampu menjadi ajang penguatan sinergi, memperluas jaringan pasar produk unggulan daerah dan peningkatan kerjasama.

“Kami harap kegiatan yang akan kita lakukan bisa menjadi media untuk memperkuat hubungan dagang antara Jatim dengan Maluku, mampu meningkatkan pertumbuhan ekonomi bagi kedua daerah dan membawa kesejahteraan bagi masyarakat Jatim maupun Maluku,” pungkasnya.

Sebelumnya telah dilakukan pertemuan Pra Misi Dagang tanggal 17 April  antara pelaku usaha Jawa Timur dengan Maluku melalui media zoom meeting dengan melibatkan Perangkat, BUMD, Asosiasi Pelaku Usaha Jawa Timur dan Maluku.

Rencananya Misi dagang esok hari akan diikuti Asosiasi Pelaku Usaha (KADIN, IWAPI, HIPMI) dan  Pelaku usaha dari Jawa Timur sebanyak 50 pelaku usaha direncanakan akan hadir mengikuti Misi Dagang kali ini. Sedangkan dari Maluku akan hadir pelaku usaha Binaan OPD, Asosiasi pelaku usaha, BUMD dengan total 100 pelaku usaha yang akan terlibat.

Turut mendampingi Gubernur Khofifah dalam kunjungan ini, Kepala DPRD Jatim Musyafak Rouf, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jatim Iwan, Pengurus PW Muslimat NU Provinsi Maluku, Pengurus Cabang Kota Ambon dan Seram Bagian Barat turut serta menyambut kehadiran Gubernur Khofifah. (*)

Baca Lainnya

Pemerintah Matangkan Kementerian Haji dan Umrah, Fokus Tingkatkan Layanan Jamaah

10 September 2025 - 23:09 WIB

Gubernur Khofifah Soroti Peran BPD sebagai Garda Terdepan Aspirasi Rakyat Desa

10 September 2025 - 11:45 WIB

Empat Menteri dan Satu Wamen Dilantik, Ini Daftar Namanya

8 September 2025 - 23:42 WIB

Berita Populer di Politik & Pemerintahan