Menu

Dark Mode
Gubernur Khofifah Paparkan Proyek Strategis Jatim Hadapan Dubes RI, Siap Perkuat Perdagangan Internasional Menkeu Purbaya Tegaskan Anggaran Kemenkeu 2026 untuk Stabilitas Fiskal dan Ekonomi yang Inklusif Berkelanjutan Menaker Dorong Masyarakat Kuasai Agroforestri untuk Ekonomi Berkelanjutan Pemerintah Matangkan Kementerian Haji dan Umrah, Fokus Tingkatkan Layanan Jamaah Gubernur Khofifah Soroti Peran BPD sebagai Garda Terdepan Aspirasi Rakyat Desa Gubernur Khofifah Optimis FESyar 2025 Majukan Stabilitas dan Kemandirian Ekonomi Syariah

Politik & Pemerintahan

Gubernur Khofifah Komitmen Bangun Moderasi Beragama Diajarkan Sejak Dini, Jaga Sinergi Dengan BNPT RI

badge-check


					Gubernur Khofifah Komitmen Bangun Moderasi Beragama Diajarkan  Sejak Dini, Jaga Sinergi Dengan BNPT RI Perbesar

SIDOARJO, 18 APRIL 2025 – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menekankan pentingnya upaya membangun moderasi beragama  sejak dini, khususnya bagi siswa di sekolah. Hal itu disampaikannya saat bertemu Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) RI Komjen Pol Eddy Hartono di VIP Room Bandara Juanda, Sidoarjo, Kamis (17/4).

Dalam kesempatan tersebut, Gubernur Khofifah mengatakan, perlunya penanaman karakter kebangsaan yang dimulai sejak dini baik di lingkungan keluarga maupun  bangku sekolah untuk menanamkan moderasi beragama. Di Jawa Timur, lanjutnya, telah dimulai dengan keberadaan sekolah-sekolah taruna yang bekerja sama dengan TNI maupun Polri dan terahir dengan IPDN.

"Sering kali saya bilang kepada siswa di sekolah tersebut bahwa mereka diharapkan menjadi  speaker bagi penguatan  kebangsaan atau nasionalisme," ujar Khofifah.

Penanaman moderasi dan rasa toleransi sejak dini, kata Khofifah, wajib diterapkan utamanya di negara majemuk seperti Indonesia. Tidak sendiri, upaya tersebut harus dilakukan bersama dari seluruh elemen dari pusat hingga daerah.

"Harus ada kewaspadaan bersama, tidak hanya Pemprov Jatim tapi semuanya ikut memperkuat pencegahan yang dimulai sejak dini," ungkap Khofifah.

"BNPT dan Pemprov Jatim bersama, saling berkoordinasi serta melakukan pemetaan mana mana yang berpotensi  cenderung radikal  tanpa harus membuat kegaduhan di masyarakat," tegasnya menambahkan.

Gayung bersambut, Kepala BNPT RI Komjen Pol Eddy Hartono mengaku senang atas respons Pemprov Jatim dalam upaya penanganan terorisme. Ia meyakini, kerja sama dengan Pemprov Jatim nantinya akan sangat berpengaruh terhadap upaya menangkal radikalisme.

"Saya senang sekali, ketika Ibu Gubernur merespons sangat positif. BNPT siap bersama Pemprov Jatim dalam melakukan berbagai upaya guna menangkal radikalisme," terangnya.

Turut hadir dalam kesempatan tersebut jajaran Deputi BNPT RI diantaranya Deputi Bidang Pencegahan, Perlindungan dan Deradikalisasi – Mayjen TNI Sudaryanto dan Deputi Bidang Penindakan dan Pembinaan Kemampuan – Irjen Pol Ibnu Suhendro.

Kemudian juga ada jajaran Kepala Perangkat Daerah Jatim terkait, antara lain, Asisten I Setdaprov Jatim Benny Sampirwanto, Ka. Bakesbangpol Prov. Jatim Eddy Supriyanto, Kasatpol PP Prov. Jatim Andik Fadjar Tjahjono dan Karo Hukum Setda Prov. Jatim Adi Sarono.

Baca Lainnya

Gubernur Khofifah Paparkan Proyek Strategis Jatim Hadapan Dubes RI, Siap Perkuat Perdagangan Internasional

11 September 2025 - 02:32 WIB

Pemerintah Matangkan Kementerian Haji dan Umrah, Fokus Tingkatkan Layanan Jamaah

10 September 2025 - 23:09 WIB

Gubernur Khofifah Soroti Peran BPD sebagai Garda Terdepan Aspirasi Rakyat Desa

10 September 2025 - 11:45 WIB

Berita Populer di Politik & Pemerintahan