Jakarta – Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) dan Taman Mini Indonesia Indah (TMII) sepakat menjajaki kerja sama strategis untuk menjadikan TMII sebagai pusat kegiatan kepemudaan dan olahraga, termasuk untuk acara berskala nasional dan internasional.
Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo mengatakan TMII memiliki potensi sebagai lokasi kegiatan yang menggabungkan unsur olahraga dan kebudayaan. “Kita bikin kolaborasi dan kerja sama strategis antara Kemenpora dan TMII baik di bidang kepemudaan maupun keolahragaan. Saya setuju dan mendukung kolaborasi ini,” ujarnya di Jakarta, Selasa (12/8/2025).
Plt Direktur Utama TMII, Ratri Paramita, menyampaikan kesiapan TMII untuk mendukung agenda Kemenpora, termasuk penyelenggaraan peringatan Hari Olahraga Nasional (Haornas) dan Hari Sumpah Pemuda (HSP) dalam waktu dekat. “Kalau kegiatan kepemudaan bisa melibatkan komunitas dan TMII untuk mengkampanyekan budaya lokal. Sementara untuk olahraga, TMII bisa menjadi ajang promosi olahraga tradisional seperti pencak silat atau jemparingan,” jelasnya.
Ratri menambahkan, TMII ingin menjadi sport and youth hub yang mengintegrasikan pelestarian budaya dengan kegiatan olahraga, sehingga dapat menarik minat generasi muda sekaligus meningkatkan apresiasi terhadap warisan budaya Indonesia.
Kolaborasi ini sejalan dengan Asta-Cita Presiden Prabowo, khususnya poin pembangunan sumber daya manusia unggul melalui pembinaan pemuda dan peningkatan prestasi olahraga, serta penguatan kebudayaan nasional yang memadukan nilai tradisi dengan inovasi modern.
Pertemuan tersebut turut dihadiri Deputi Bidang Pelayanan Kepemudaan Kemenpora Yohan, Direktur Inaspro Ferry Yuniarto Kono, Plt Asisten Deputi Promosi dan Kemitraan Global Olahraga Indra Jayaatmaja, serta Direktur Komersial InJourney Destination Management Hetty Herawati.