Menu

Dark Mode
Dari Maulid Nabi di Kediaman Jemursari, Gubernur Khofifah Gagas Kajian Spiritual Bulanan ASN Pemprov Jatim Inflasi Nasional Turun, SPHP Bantu Stabilkan Harga Beras Layanan Operasi Jantung Terbuka Kini sudah Bisa Dilakukan di 27 Provinsi DPR RI Umumkan Enam Keputusan, Tanggapi 17+8 Tuntutan Rakyat Gubernur Khofifah Turun Langsung ke Bawean, Serahkan Bantuan Kemanusiaan, Sembako dan Alat Bantu Disabilitas Gubernur Khofifah Dinobatkan sebagai Pemimpin Daerah Inovatif Lewat Program Trans Jatim

Daerah

Dari Maulid Nabi di Kediaman Jemursari, Gubernur Khofifah Gagas Kajian Spiritual Bulanan ASN Pemprov Jatim

badge-check


					Dari Maulid Nabi di Kediaman Jemursari, Gubernur Khofifah Gagas Kajian Spiritual Bulanan ASN Pemprov Jatim Perbesar

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyelenggarakan Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW sekaligus Haul ke-11 almarhum Dr. H. Indar Parawansa di kediamannya, Jemursari, Surabaya, Sabtu (6/9). Acara ini menghadirkan ulama kharismatik dunia, Syeikh Prof. Dr. Muhammad Fadhil Al-Jailani, pentahkik tafsir Al Jailani yang juga  memberikan tauziyah dan doa bagi masyarakat Jawa Timur.

Khofifah menjelaskan, acara peringatan Maulid Nabi SAW tahun ini dilaksanakan di rumah pribadinya karena hall Gedung Negara Grahadi masih dalam proses  pengamanan pasca-insiden kerusuhan dan pembakaran saat demonstrasi pada Sabtu (30/8) lalu.

“Belum memungkinkan diselenggarakan di dalam Gedung Negara Grahadi karena masih cukup banyak tim pengamanan. Maka saya undang perangkat daerah mengikuti Maulid Nabi SAW  ke sini sekaligus memperingati haul almarhum suami saya, Indar Parawansa,” ujar Khofifah.

Rangkaian acara diawali dengan pembacaan Surat Yasin dan tahlil untuk almarhum Dr. H. Indar Parawansa yang dipandu KH Abdul Hamid Abdullah, Imam Besar Masjid Nasional Al Akbar Surabaya. Dilanjutkan pembacaan ayat suci Al-Qur’an Surat Al Ahzab ayat 21–22 oleh Fathir Zulfiyan Alfi, Qori terbaik MTQ Ke-30 Provinsi Jatim 2023 di Pasuruan.

Kemudian acara diiringi pembacaan Dziba dan Mahalul Qiyam oleh grup hadrah Ikromul Muhibbin, sebelum tausiyah disampaikan oleh Syeikh Prof. Dr. Muhammad Fadhil Al-Jailani.

Dalam sambutannya, Khofifah menyampaikan rasa terima kasih atas kehadiran sang ulama yang membawa penguatan spiritual untuk masyarakat Jawa Timur. Ia menuturkan, Syeikh juga memperkenalkan dua kitab yang baru selesai diterjemahkan, yakni Nahrul Qodiriyah dan Nashoihul Jailani.

“Kitab ini sudah selesai diterjemahkan. Saya rasa untuk perangkat daerah Pemprov Jatim bisa melakukan kajian sederhana satu bulan sekali melalui kitab Nashoihul Jailani (mutiara nasehat Syech Abdul Qadir Jailani). Karena nasihat beliau sangat penting membangun karakter sekaligus memandu perjalanan hidup kita.

 Sebagai informasi dalam kitab Nashoihul Jailani ini mencakup 31 bab yang memuat inti ajaran Syekh Abdul Qadir al-Jailani tentang akhlak, ibadah, dan perjalanan spiritual.

Lebih lanjut disampaikan oleh Gubernur Khofifah bahwa pesan utama dalam kitab ini adalah seruan untuk menjalani kehidupan yang berpijak pada ketakwaan, kejujuran, kesederhanaan, dan cinta kepada Allah. Syekh Abdul Qadir al-Jailani mengajarkan pentingnya memurnikan niat dalam beribadah, menjauhi sifat riya’ dan kesombongan, serta selalu bertaubat dan beristighfar agar terhindar dari dosa yang merusak hati.

Syech Abdul Qadir Jailani  menekankan bahwa dunia hanyalah tempat persinggahan sementara yang sering memperdaya manusia karena janji kebahagiaan semu. Karenanya, seorang hamba hendaknya bersabar, ridha atas ketentuan Allah, dan tidak mengeluh kepada makhluk-Nya,” jelas Khofifah.

Untuk itu, Gubernur Khofifah mengusulkan agar kajian rutin tersebut dipimpin langsung oleh Wakil Gubernur Jatim. Ia juga berharap kitab ini juga dapat dipelajari di kalangan pelajar dan masyarakat. Sebab, bagi masyarakat umum, nasihat-nasihat ini menjadi pedoman moral yang relevan dalam membangun kejujuran, ketulusan, moderasi beragama, dan integritas sosial.*

“Jika diizinkan Syeikh Muhammad Fadhil Al-Jailani, satu bulan sekali kita luangkan waktu mempelajari kitab Nashoihul Jailani dan saya ingin Pak Wagub yang mengomandani,” katanya

“Kitab ini berisi mutiara nasihat-nasihat spiritual dan ajaran tasawuf yang berlandaskan akhlak baik, tawakal, syukur, dan sabar,” imbuhnya.

Kepala Biro Adm. Pimpinan

Pulung Chausar

Baca Lainnya

Gubernur Khofifah Dinobatkan sebagai Pemimpin Daerah Inovatif Lewat Program Trans Jatim

6 September 2025 - 02:49 WIB

Gubernur Khofifah Kirim Bantuan Beras, Telur, dan Ayam Beku ke Bawean Gunakan KRI Surabaya

5 September 2025 - 10:29 WIB

Gubernur Khofifah Tegaskan Pentingnya Kerukunan dan Ucapan yang Menyejukkan di Maulid Nabi

5 September 2025 - 02:32 WIB

Berita Populer di Daerah