Menu

Dark Mode
Dampak Ekonomi-Sosial Diprioritaskan, Gubernur Khofifah Janji Dua Jembatan Lumajang Tuntas Tepat Waktu Gubernur Khofifah Pastikan Dua Jembatan di Kecamatan Senduro – Lumajang Selesai Akhir Tahun, Pulihkan Konektivitas Bagi Masyarakat Mendagri Ingatkan Penyedia Transportasi Soal Harga Tiket Jelang Nataru Creative Cities Connect 2025, Perkuat Jejaring dan Ekosistem Ekonomi Kreatif Daerah Gerak Cepat Bantuan Pangan untuk Korban Bencana di Sumatra, Total Anggaran Capai Rp 1,249 Triliun Indonesia Masuk Fase Technical Review OECD, Pemerintah Perkuat Reformasi Birokrasi dan Tata Kelola Publik

Sosial & Budaya

Gubernur Khofifah Pastikan Dua Jembatan di Kecamatan Senduro – Lumajang Selesai Akhir Tahun, Pulihkan Konektivitas Bagi Masyarakat

badge-check


					Gubernur Khofifah Pastikan Dua  Jembatan di Kecamatan Senduro –  Lumajang  Selesai Akhir Tahun, Pulihkan Konektivitas Bagi Masyarakat Perbesar

LUMAJANG, 13  DESEMBER 2025 – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meninjau pembangunan jembatan Curah Maling dan Jembatan Curah Kebo di Desa Kandangan, Kecamatan Senduro, Kabupaten Lumajang, Jumat (12/12). 

Gubernur Khofifah memastikan pembangunan jembatan yang berdampak pada mobilitas masyarakat ini akan rampung seluruhnya sebelum 31 Desember 2025. Untuk itu ia meminta seluruh pihak terkait menyegerakan penyelesaian agar proses rekonstruksi jembatan yang putus akibat terjangan banjir dan longsor ini segera rampung.

"Kita sudah melihat  pembangunan jembatan bailey yang kita pesan sudah jadi. Kemudian juga dilakukan pemasangan pondasi serta bronjongnya," kata Khofifah. 

Lebih lanjut, beberapa teknik perbaikan pada dua jembatan yang dilakukan Pemerintah Provinsi Jawa Timur melalui Dinas Pekerjaan Umum (PU) Bina Marga salah satunya penambahan lebar  jembatan yang sebelumnya 3,5 meter menjadi 4,2 meter di Kecamatan Senduro. 

“Estimasi pembangunan selesai tanggal 31 Desember 2025 sehingga mobilitas warga kembali normal," tuturnya. 

Gubernur Khofifah berharap dua jembatan selesai tepat waktu untuk membangun kembali konektivitas satu komunitas dengan yang lain, karena diperuntukkan bagi dua kecamatan. 

“Mudah-mudahan pulihnya jembatan ini bisa kembali membangun konektivitas masyarakat di sektor ekonomi, jasa, barang dan pendidikan semakin lancar," tuturnya. 

Sementara itu, Kepala Desa Kandangan Jumanang mengucapkan terima kasih kepada gubernur khofifah dan Bupati Lumajang karena pembangunan jembatan bailey lebih cepat sehingga mobilitas masyarakat segera terpenuhi dengan lancar. 

"Saya menilai pembangunan jembatan ini  dilaksanakan sangat  cepat karena memang menjadi kebutuhan bagi aktivitas masyarakat di dua desa," pungkasnya. 

Sebagai informasi, jembatan yang menjadi penghubung dua kecamatan putus pada Jumat (19/9/2025) akibat hujan lebat dan terjangan banjir serta longsor. 

Kemudian pada Rabu (5/11), dilakukan perbaikan dengan model jembatan bailey berbahan baja pra-fabrikasi bersifat portabel dan bisa dibongkar pasang. 

 

Baca Lainnya

Mendagri Ingatkan Penyedia Transportasi Soal Harga Tiket Jelang Nataru

12 December 2025 - 10:37 WIB

Creative Cities Connect 2025, Perkuat Jejaring dan Ekosistem Ekonomi Kreatif Daerah

12 December 2025 - 10:36 WIB

Gubernur Khofifah Serahkan Puluhan Penghargaan Layanan Publik 2025, Fokus Tingkatkan Kualitas Layanan dan Kepercayaan Publik

12 December 2025 - 06:00 WIB

Berita Populer di Sosial & Budaya