Menu

Dark Mode
Menko PMK: LPDP Harus Jadi Mesin Akselerasi Talenta Nasional dan Riset Inovatif Kemeriahan HUT ke-80 RI: Pemerintah Liburkan 18 Agustus dan Gelar Diskon Nasional hingga 80 Persen Indonesia dan Prancis Perkuat Kerja Sama di Sektor Transportasi Daya Saing Singapura Peringkat Pertama ASEAN dan Posisi Kedua Dunia, Gubernur Khofifah: ASN Jatim Terima Beasiswa Belajar dari Singapura, Demi Pelayanan Publik yang Lebih Baik Berhasil Kelola Komunikasi Publik Pentahelix, Biro Adpim Jatim Raih Penghargaan Radar Surabaya Awards 2025 Kategori Instansi Terbaik Dorong Produksi Hasil Pertanian di Jember Meningkat, Gubernur Khofifah: Bantuan Alsintan Jadi Langkah Menuju Kedaulatan Pangan Jatim

Kesehatan

Pastikan Aspek Keselamatan Terpenuhi, Kemenhub Uji Petik Kapal Roro di Pelabuhan Ambon

badge-check


					Pastikan Aspek Keselamatan Terpenuhi, Kemenhub Uji Petik Kapal Roro di Pelabuhan Ambon Perbesar

Ambon – Sebagai upaya memperketat pengawasan keselamatan pelayaran, Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan kembali menggelar uji petik kelaiklautan kapal penumpang roll-on/roll-off (roro) di Pelabuhan Ambon yang berlangsung selama tiga hari pada tanggal 28-30 Juli 2025.

Uji petik dilaksanakan oleh tim Marine Inspector pusat dari Direktorat Perkapalan dan Kepelautan Direktorat Jenderal Perhubungan Laut yang dipimpin oleh Koordinator Substansi Kelompok Keselamatan Kapal Barang dan Peti Kemas, Rudin, serta Marine Inspector Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas I Ambon. Kegiatan uji petik mencakup serangkaian pemeriksaan teknis terhadap kapal-kapal roro yang beroperasi di Pelabuhan Ambon.

Beberapa aspek yang diperiksa meliputi struktur kapal, mesin, perlengkapan navigasi, sistem kelistrikan, serta alat keselamatan seperti sekoci, jaket pelampung, dan alat pemadam api ringan (APAR).

Selain itu, dilakukan juga pemeriksaan dokumen kapal, sertifikasi awak kapal, serta pengujian fungsi peralatan darurat. Semua aspek ini dinilai untuk memastikan bahwa kapal laik laut dan memenuhi standar keselamatan pelayaran.

“Pemeriksaan dilakukan secara menyeluruh terhadap aspek keselamatan, teknis, dan kepatuhan operasional kapal sesuai ketentuan nasional dan internasional serta dilengkapi dengan catatan rekomendasi perbaikan untuk ditindaklanjuti oleh operator kapal,” ujar Kepala Kantor KSOP Kelas I Ambon Capt. Mochmamad Abduh dalam siaran persnya yang diterima, Kamis (31/7/2025).

Beberapa kapal yang telah dilakukan uji petik dalam kegiatan ini antara lain KMP. Terubuk yang beroperasi pada lintasan Hunimua – Waipirit (operator PT. ASDP Indonesia Ferry), KMP. Tatihu melayani lintasan Galala-Namlea (operator PD. Panca Karya) dan kapal Cantika Lestari 8A yang melayani lintasan Pelabuhan Slamet Riyadi-Namlea (operator PT. Dharma Indah). Dari hasil pemeriksaaan kapal secara umum, terdapat beberapa catatan evaluasi yang harus diperbaiki dan dipenuhi oleh operator dalam jangka waktu yang telah ditentukan.

“Jika kapal tidak memenuhi rekomendasi hasil pemeriksaan dari Marine Inspector, maka keberangkatan kapal dapat ditunda oleh Syahbandar,” tegasnya.

Melalui kegiatan uji petik ini, pemerintah berharap kapal-kapal penumpang yang beroperasi khususnya di Pelabuhan Ambon telah memenuhi standar keselamatan dan keamanan yang berlaku. Hal ini sekaligus sebagai upaya membangun budaya keselamatan dalam dunia pelayaran nasional.

Pelabuhan Ambon sendiri memiliki peran penting sebagai pintu gerbang utama dan simpul konektivitas di wilayah Maluku dan Kawasan Timur Indonesia. Pelabuhan ini tidak hanya vital untuk distribusi barang dan penumpang, tetapi juga mendukung aktivitas perikanan, pariwisata, dan perdagangan antar pulau.

Baca Lainnya

Kemenkes Siapkan Strategi Khusus Eliminasi Malaria di Papua

19 June 2025 - 13:42 WIB

Prevalensi Stunting Jatim Terbaik Pertama di Pulau Jawa, Gubernur Khofifah Komitmen Wujudkan Zero Stunting

28 May 2025 - 01:28 WIB

PSW Unipdu Gelar Pemeriksaan Pap Smear dan Konseling Kesehatan Reproduksi untuk Perempuan Sekitar Kampus

21 May 2025 - 02:24 WIB

Berita Populer di Kesehatan