Menu

Dark Mode
Gubernur Khofifah Optimis Perguruan Silat Perkuat Pilar Persatuan dan Kesatuan Bangsa Jelang Peluncuran dan Operasional 14 Juli Mendatang, Gubernur Khofifah Pastikan  Kesiapan 19  Sekolah Rakyat di Jatim Lantik Anggota KPID Jatim, Gubernur Khofifah Ajak Wujudkan Ruang Digital Yang Sehat Kemkomdigi Siapkan Pengamanan Sistem Digitalisasi Bansos Dirjen Bimas Islam: Lebaran Yatim Jadi Inovasi Sosial untuk Anak Yatim dan Difabel ’Telesapa Madura’ Inovasi Solutif di Tahun Keenam Layanan Kesehatan Bergerak Gagasan Gubernur Khofifah

Ekonomi & Bisnis

Pengembang AI Diminta Beri Manfaat Nyata kepada Masyarakat

badge-check


					Pengembang AI Diminta Beri Manfaat Nyata kepada Masyarakat Perbesar

Jakarta – Para pengembang kecerdasan artifisial (AI), baik dari sektor pemerintah maupun swasta, diminta untuk memastikan bahwa setiap teknologi yang dikembangkan memberikan manfaat nyata kepada masyarakat.

Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid mencontohkan kerja sama Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) dengan IOH dalam peluncuran Indosat AI Experience Center di Kota Jayapura, Papua pada Mei 2025 lalu yang menjadi salah satu bentuk kolaborasi nyata antara sektor swasta dan pemerintah dalam mewujudkan kesetaraan akses teknologi.

“Kita berharap dapat dimanfaatkan dan dirasakan secara luas oleh banyak masyarakat khususnya di Papua, dan mungkin nanti kita akan berkunjung lagi ke sana,” tuturnya. saat menerima audiensi President Director & CEO Indosat Ooredoo Hutchison (IOH), Vikram Sinha, di Kantor Kemkomdigi, Jakarta, Rabu (2/7/2025).

Meutya juga mengapresiasi operator seluler IOH telah membuat platform Sahabat AI yang ramah terhadap pengguna sehingga mampu menjangkau berbagai lapisan masyarakat.

“Tentunya kami mendukung inisiasi sovereign AI factory dengan Sahabat AI dan mendorong agar berkembang lebih jauh dengan mengundang banyak pengguna untuk masuk ke dalam Sahabat AI,” jelasnya.

Oleh karena itu, Menkomdigi Meutya Hafid mengapresiasi IOH yang telah memberikan kontribusi dalam pembangunan ekosistem AI yang berdaulat dan inklusif di Indonesia.

Meutya menambahkan kolaborasi lintas lembaga swasta dan pemerintah merupakan fondasi bagi strategi pengembangan AI nasional.

“Sekali lagi, kami sudah berada pada langkah untuk memimpin. Sekarang dengan dukungan Indosat dan pemangku kepentingan lainnya, kami sangat yakin bahwa bersama-sama dapat mengejar dan juga mempersempit kesenjangan dalam pengembangan AI di Indonesia,” pungkas Menkomdigi.

Dalam pertemuan tersebut, Menkomdigi Meutya Hafid didampingi Wamenkomdigi Nezar Patria, Dirjen Ekosistem Digital Edwin Hidayat Abdullah, dan Dirjen Infrastruktur Digital Wayan Toni Supriyanto.

Baca Lainnya

Salurkan BLT Rp 5,57 Miliar untuk 4.207 Buruh Rokok di Surabaya, Gubernur Khofifah: Wujud Negara Hadir Sejahterakan Pekerja Industri Hasil Tembakau

5 July 2025 - 03:05 WIB

Kementerian ATR/BPN Tegaskan tidak Ada UU yang Membolehkan Privatisasi Pulau di Indonesia

4 July 2025 - 13:11 WIB

Presiden Prabowo Percepat Realisasi Proyek SRRL Surabaya-Sidoarjo dan Jalur Ganda Wonokromo-Sepanjang, Gubernur Khofifah: Alhamdulillah, Konstruksi Siap Dimulai 2027

4 July 2025 - 06:54 WIB

Berita Populer di Ekonomi & Bisnis