Menu

Dark Mode
Gubernur Khofifah Pastikan Dua Jembatan di Kecamatan Senduro – Lumajang Selesai Akhir Tahun, Pulihkan Konektivitas Bagi Masyarakat Mendagri Ingatkan Penyedia Transportasi Soal Harga Tiket Jelang Nataru Creative Cities Connect 2025, Perkuat Jejaring dan Ekosistem Ekonomi Kreatif Daerah Gerak Cepat Bantuan Pangan untuk Korban Bencana di Sumatra, Total Anggaran Capai Rp 1,249 Triliun Indonesia Masuk Fase Technical Review OECD, Pemerintah Perkuat Reformasi Birokrasi dan Tata Kelola Publik Gubernur Khofifah Serahkan Puluhan Penghargaan Layanan Publik 2025, Fokus Tingkatkan Kualitas Layanan dan Kepercayaan Publik

Pendidikan

UNIPDU Tegaskan Komitmen Global Melalui Kuliah Tamu Bersama Akademisi Griffith University

badge-check


					UNIPDU Tegaskan Komitmen Global Melalui Kuliah Tamu Bersama Akademisi Griffith University Perbesar

JOMBANG, — Universitas Pesantren Tinggi Darul Ulum (UNIPDU) Jombang kembali memperkuat atmosfer akademik bertaraf internasional melalui kuliah tamu yang menghadirkan Dr. Samid Suliman, akademisi dari Griffith University, Queensland, Australia, sebagai dosen tamu. Kegiatan ini mengangkat tema “Beyond Borders: Living Together Amid Crisis and Complexity” dan berlangsung di Meeting Room 1 UNIPDU, Senin (13/10/2025).

Kuliah tamu tersebut dihadiri oleh Rektor UNIPDU, Dr. dr. HM. Zulfikar As’ad, MMR; Wakil Rektor Bidang Keuangan, SDM, dan Umum, Hj. Uswatun Qoyyimah, SS., M.Ed., Ph.D.; Ketua Pelaksana, Dr. H. Ahmad Fanani; serta dosen dan mahasiswa dari Program Studi Sastra Inggris dan Pendidikan Bahasa Inggris.

Dalam sambutannya, Rektor UNIPDU menyampaikan apresiasi dan ucapan selamat datang kepada Dr. Samid Suliman. Ia berharap kegiatan ini dapat membuka cakrawala mahasiswa dalam memahami komunikasi lintas budaya sekaligus memberikan motivasi untuk melanjutkan studi ke luar negeri.

“Kehadiran Dr. Samid Suliman diharapkan dapat memperluas wawasan mahasiswa tentang bagaimana proses belajar di Griffith University. Kami juga sangat bangga apabila ada lulusan UNIPDU yang nantinya dapat melanjutkan studi ke sana,” ujar Zulfikar.

Acara inti yang dipandu oleh moderator, Endang Sujiati, berlangsung interaktif. Dalam pemaparannya, Dr. Samid Suliman — yang sejak 2015 mengajar bidang Migration and Security di Griffith University dan sebelumnya menjadi dosen Political Science di Monash University — menekankan tiga pokok penting.

Pertama, intercultural communication is communication; komunikasi lintas budaya pada dasarnya adalah seni berkomunikasi yang menuntut kemampuan memahami perbedaan. Kedua, global crisis and failures of communication; banyak krisis global terjadi karena kegagalan komunikasi antarbangsa maupun antarmanusia. Ketiga, regional futures and setting exchange rates through communication; masa depan kawasan dan kerja sama antarnegara dapat dibentuk melalui pertukaran gagasan yang terbuka dan seimbang.

Sesi tanya jawab yang digelar setelah pemaparan berlangsung hangat. Para mahasiswa antusias mengajukan berbagai pertanyaan seputar tantangan komunikasi global dan peluang studi internasional. Sebagai bentuk apresiasi, Dr. Samid Suliman bersama Rektor UNIPDU memberikan hadiah kepada mahasiswa yang aktif berpartisipasi dalam diskusi.

Acara ditutup dengan sesi foto bersama seluruh peserta. Melalui kegiatan ini, UNIPDU menegaskan komitmennya untuk terus memperluas jejaring akademik internasional dan menyiapkan mahasiswa menghadapi tantangan global yang semakin kompleks.

Baca Lainnya

Gubernur Khofifah Dorong Orang Tua hingga Sekolah Bersinergi, Pastikan Bantuan Pendidikan Tepat Sasaran dan Transparan bagi Siswa Prasejahtera

11 December 2025 - 08:13 WIB

Puncak HGN 2025 Penuh Kejutan, Gubernur Khofifah Kenang Didikan Guru dan Perkuat Komitmen Tingkatkan Kesejahteraan Pendidik

2 December 2025 - 02:08 WIB

Gubernur Khofifah Apresiasi Prestasi Nasional, Minta Kepala Sekolah Tingkatkan Kolaborasi Lintas Jenjang Pendidikan

25 November 2025 - 01:39 WIB

Berita Populer di Pendidikan