Menu

Dark Mode
Gubernur Khofifah Terima Penghargaan Katalis Talenta AI SMA/SMK, Tegaskan Transformasi Digital Pendidikan Jatim Terus Dipercepat Gubernur Khofifah Raih Penghargaan Peduli KUA 2025, Tegaskan Komitmen Pemprov Jatim Perkuat Keluarga Sakinah Menpora Erick Sebarkan Semangat Olimpiade di Lapangan SEA Games 2025 Thailand Menpora Erick Dorong Pencak Silat Kembali Dipertandingkan di Ajang Asian Games BPKH Limited dan Siiru Perkuat Ekosistem Layanan Umrah Jamaah Indonesia Gubernur Khofifah Pastikan Kepastian Hukum 2.532 Tanah Wakaf dan Tempat Ibadah untuk Cegah Sengketa Agraria di Jatim

Berita

Usai Wukuf, Khofifah Ke Muzdalifah Sampai Tengah Malam, Kemudian Lempar Jumrah Aqobah di Mina dan Thowaf Ifadhah

badge-check


					Usai Wukuf, Khofifah Ke Muzdalifah Sampai Tengah Malam, Kemudian Lempar Jumrah Aqobah di Mina dan Thowaf Ifadhah Perbesar

 Lempar Jumrah, Simbol Perangi Setan 

Usai Menjalankan Prosesi wukuf di Padang Arafah, Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa bersiap melangsungkan Lempar Jumrah Aqabah di mina, yang akan dimulai tanggal 10 sampai 13 Zulhijjah.  Dengan menyiapkan 49 kerikil yang di ambil di muzdalifah, khofifah bersama putra bungsunya selanjutnya  melangsungkan lempar jumrah aqabah pertama, jum'at (6/6) dini hari waktu Arab Saudi.

Sebagaimana diketahui, melempar Jumrah adalah bagian dari rukun wajib haji bagi para jemaah, yang merupakan simbol perangi godaan setan dalam diri. Kegiatan melempar Jumrah ini dilakukan dengan melemparkan batu-batu kecil pada sebuah tiang yang dianggap sebagai perumpamaan setan dan hawa nafsu.

Hari berikutnya  melempar  jumrah  secara berurutan  dimulai dari Jumrah Ula, Jumrah Wustha, dan Jumrah Aqabah. Masing-masing Jumrah dilempari kerikil sebanyak 7 kali dan dilontarkan satu persatu. Waktu melempar jumrah pada hari Tasyrik dimulai dari setelah tergelincirnya matahari hingga terbit fajar.

Usai melangsungkan lempar kerikil di jumrah aqabah, khofifah bersama  rombongan langsung menuju Makkah dan kembali ke Masjidil Haram untuk melaksanakan Thawaf Ifadah, yang diahiri dengan tahallul sebagai Penanda berahirnya berbagai larangan saat ihram.

Saat menjalankan sa'i pada rangkaian thawaf ifadhah Khofifah bertemu dengan Penasehat Presiden Urusan Haji Prof. Dr. Muhajir Efendy, Dubes RI untuk Saudi Arabia Dr. Abdul Aziz serta tim petugas haji KH. Said Asrori yang juga Katib Aam Syuriyah PBNU.

Dengan seleseinya melempar jumrah Aqabah dan thowaf Ifadhah dilanjutkan melempar jumrah Ula , Wustho dan Aqabah maka seleseinya  syarat rukun  Haji. Semoga semua jama'ah haji menjadi haji mabrur.

Selanjutnya jama'ah haji yang belum ke Madinah akan thowaf wada' sebelum  bergerak ke Madinah untuk ziyarah Rosulullah Muhammad SAW di Raudhah sebuah tempat  mustajabah dan memiliki banyak keutamaan  di masjid Nabawi kota Madinah. Semoga yang belum pergi haji segera dipanggil Allah sebagai tamu Allah untuk berhaji melaksanakan rukun Islam ke lima. Amin.
 

Baca Lainnya

Dampak Ekonomi-Sosial Diprioritaskan, Gubernur Khofifah Janji Dua Jembatan Lumajang Tuntas Tepat Waktu

13 December 2025 - 02:57 WIB

Gubernur Khofifah Serukan Sinergi Warga Jatim Perkuat Pasar Antar Provinsi dan Harmonisasi Kehidupan di Kepri

8 December 2025 - 02:31 WIB

Gubernur Khofifah Berhasil Dorong Program KIP Putri Jawara, Raih Woman Empower Award 2025

6 December 2025 - 01:07 WIB

Berita Populer di Berita