Menu

Dark Mode
Gubernur Khofifah Serukan Sinergi Warga Jatim Perkuat Pasar Antar Provinsi dan Harmonisasi Kehidupan di Kepri Kemenkes Pastikan Akses Layanan Kesehatan Menjangkau Seluruh Wilayah Terdampak Bencana Menko PMK: Indonesia Butuh SDM, Teknologi dan Kolaborasi Cerdas untuk SAR Gubernur DKI Tawarkan Kerja Sama ke Kemenpora Dukung Perkembangan Industri Olahraga Gubernur Khofifah Serukan DMI Perkuat Peran Ekonomi dan Sosial Agar Masjid Makin Mandiri dan Menyejahterakan Gubernur Khofifah Awasi Langsung Distribusi Bantuan, Fokus pada Layanan Medis untuk Pengungsi Pidie Jaya

Daerah

APBD Provinsi Rp15,85 Miliar, Gubernur Khofifah Pastikan Perlindungan Sungai Gedangan dari Ancaman Luapan Air

badge-check


					APBD Provinsi Rp15,85 Miliar, Gubernur Khofifah Pastikan Perlindungan Sungai Gedangan dari Ancaman Luapan Air Perbesar

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa memastikan bahwa pembangunan tanggul bronjong di aliran Sungai Gedangan, Desa Kertosono, Kecamatan Panggul, Kabupaten Trenggalek, telah rampung 100 persen. Kepastian itu ia sampaikan usai meninjau langsung lokasi pembangunan pada Kamis (4/12).

Pembangunan tanggul ini merupakan respon cepat Pemprov Jawa Timur dalam menangani dampak banjir besar yang melanda Trenggalek pada bulan Februari dan Juni 2025. Saat itu, banjir menyebabkan kerusakan tanggul sungai, saluran irigasi dan berdampak serius pada lahan pertanian serta mengancam permukiman warga serta jalan raya.

Penanganan dilakukan di Desa Kertosono Kecamatan Panggul berupa pembangunan tanggul sepanjang 654 meter dengan tinggi ±5,5 meter, bangunan groundsill sepanjang total 53 meter dengan tinggi ±3 meter, pemasangan tiga krib setinggi 4 meter, serta pipanisasi sepanjang 158,5 meter. 

Keseluruhan pekerjaan menggunakan APBD Pemprov Jatim senilai Rp15,85 miliar, termasuk pembangunan tanggul bronjong di Desa Panggul Kecamatan Panggul sepanjang 90 meter.

"Apa yang diinginkan dari program besar Presiden Prabowo tentang Swasembada Pangan tidak mungkin bisa dicapai kalau irigasi teknisnya tidak lancar. Nah Irigasi teknis ini juga sangat terkait pada proses yang banyak terdampak karena banjir, pengalihan air sungai," ujarnya.

Lebih lanjut, Khofifah menjelaskan, pembangunan ini merupakan tindak lanjut dari usulan Pemkab Trenggalek setelah banjir memutus saluran irigasi yang mengairi 240 hektare sawah di lima desa. Yakni Gayam, Nglebeng, Panggul, Kertosono, dan Wonocoyo. 

Khofifah berharap sistem pipanisasi dan bronjong yang telah dibangun mampu meningkatkan produktifitas petani, mengurangi risiko banjir dan mencegah air meluap ke permukiman dan jalan raya.

"Air itu kehidupan. Jadi artinya ini menjadi penumbuh kesejahteraan masyarakat terutama petani dimana Pak Bupati juga menyampaikan kalau dulu sekali panen sekarang bisa sampai tiga kali panen," tegasnya.

Sementara itu, Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin menyampaikan terima kasih atas langkah cepat Pemprov Jatim. Ia menyebut banjir yang kerap terjadi sebelumnya merusak irigasi dan membuat petani tidak bisa berproduksi optimal.

"Terima kasih Ibu Gubernur. Alhamdulillah ini gerak cepat dari provinsi dimana dengan anggaran yang tidak sedikit, manfaatnya jauh lebih tidak sedikit," ucapnya.

Bupati Arifin menambahkan bahwa kondisi geografis Trenggalek yang 70 persen merupakan kawasan perbukitan membuat lahan pertanian datar sangat terbatas, sehingga keberadaan pembangunan tanggul bronjong dan pipanisasi saluran irigasi ini menjadi solusi vital bagi para petani.

"Kami selalu senang saat berdiskusi dengan Ibu Gubernur karena tidak hanya fokus pada pertanian semata tapi juga yang agro ekologikal atau pertanian yang berbasi ekologi," pungkasnya. 
 

Baca Lainnya

APBD Provinsi Rp15,85 Miliar, Gubernur Khofifah Pastikan Perlindungan Sungai Gedangan dari Ancaman Luapan Air

5 December 2025 - 01:19 WIB

Demi Konektivitas Malang Raya, Gubernur Khofifah Luncurkan Trans Jatim Koridor 1, Akses Transportasi Diperluas

21 November 2025 - 01:26 WIB

Gubernur Khofifah Pastikan Kesiapan Posko, Dapur Umum, dan Layanan Kesehatan Pengungsi APG Semeru

20 November 2025 - 07:39 WIB

Berita Populer di Daerah