Menu

Dark Mode
Mendagri Ingatkan Penyedia Transportasi Soal Harga Tiket Jelang Nataru Creative Cities Connect 2025, Perkuat Jejaring dan Ekosistem Ekonomi Kreatif Daerah Gerak Cepat Bantuan Pangan untuk Korban Bencana di Sumatra, Total Anggaran Capai Rp 1,249 Triliun Indonesia Masuk Fase Technical Review OECD, Pemerintah Perkuat Reformasi Birokrasi dan Tata Kelola Publik Gubernur Khofifah Serahkan Puluhan Penghargaan Layanan Publik 2025, Fokus Tingkatkan Kualitas Layanan dan Kepercayaan Publik Gubernur Khofifah Dorong Pemerataan Akses Sembako Terjangkau, Pasar Murah ke-287 di Bangkalan Diserbu Ibu-Ibu

Sosial & Budaya

Gubernur Khofifah Apresiasi Inovasi Diskanla Jatim, Distribusikan 4 Juta Benih Ikan Mas Punten ke Seluruh Indonesia

badge-check


					Gubernur Khofifah Apresiasi Inovasi Diskanla Jatim, Distribusikan 4 Juta Benih Ikan Mas Punten ke Seluruh Indonesia Perbesar

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meninjau Instalasi Perikanan Budidaya (IPB) Punten yang menjadi salah satu Instalasi Air Tawar milik Dinas Kelautan dan Perikanan Jatim, di Kota Batu, Jumat (31/10).

Gubernur Khofifah meninjau sekaligus memberi makan ikan di beberapa kolam hasil budidaya IPB. 

Menurut Khofifah, Ikan Mas Punten menjadi komoditas budidaya unggulan. Terutama karena Ikan Mas punten merupakan jenis varietas lokal dari ikan mas (Cyprinus carpio) yang berasal dari daerah Punten, Kota Batu, Jawa Timur, Indonesia. 

"Jumlah indukan yang disiapkan melahirkan indukan  Ikan Mas Punten sebanyak 125 ekor. Saat ini induk Ikan Mas Punten berumur 14 tahun sejak awal kali dirilis pada tahun 2009," kata Khofifah. 

Tahun ini jumlah indukan dan benih yang sudah di distribusikan  4.000.000 ekor  ke berbagai Kota maupun Provinsi di Indonesia. 

“Mulai Banjarmasin, Berau Kalimantan Timur, Bali, NTB dan Sulawesi," tuturnya. 

Budidaya Ikan Mas Punten ini akan dikembangkan oleh Pemprov Jatim. Sebab, menurut Khofifah, ikan ini asli Kota Batu Jatim dan cukup besar marketnya.

Keunggulan ikan mas punten adalah tubuh yang berdaging lebih banyak sekitar 40 persen dibandingkan ikan mas budidaya jenis yang lain. Selain itu ikan ini jinak serta cocok untuk budidaya karena cepat tumbuh. 

“Kita siap budidayakan secara lebih masif. Karena ini dagingnya banyak, sumber protein hewani yang sehat. Dan marketnya besar,” pungkas Khofifah.

Untuk itu ia pun mendorong daerah lain selain Kota Batu untuk turut mengembangkan instalasi budidaya ikan mas punten. Agar Jatim sebagai tempat asal ikan mas punten bisa menghasilkan lebih banyak produksi ikan mas varietas unggul ini.

Baca Lainnya

Mendagri Ingatkan Penyedia Transportasi Soal Harga Tiket Jelang Nataru

12 December 2025 - 10:37 WIB

Creative Cities Connect 2025, Perkuat Jejaring dan Ekosistem Ekonomi Kreatif Daerah

12 December 2025 - 10:36 WIB

Gubernur Khofifah Serahkan Puluhan Penghargaan Layanan Publik 2025, Fokus Tingkatkan Kualitas Layanan dan Kepercayaan Publik

12 December 2025 - 06:00 WIB

Berita Populer di Sosial & Budaya